Makam Datuk Ibrahim terletak di tengah komplek pemakaman yang dikelilingi oleh tembok keliling berukuran 15,6×8,5 meter. Secara keseluruhan, di kompleks makam ini terdapat 34 buah makam. Ada dua jenis makam di kompleks ini. Yang pertama adalah makam yang memiliki jirat dan makam yang tidak memiliki jirat. Makam yang memiliki jirat berjumlah dua buah. Makam dengan jirat ini menandakan bahwa orang yang dimakamkan merupakan seorang tokoh dan salah satunya adalah Datuk Ibrahim.

Nisan yang terdapat di kompeks ini memiliki 2 dua tipologi yaitu nisan berbentuk pipih dan
berbentuk gada. Nisan berbentuk pipih menunjukkan bahwa yang dimakamkan berjenis kelamin perempuan sedangkan bentuk gada menunjukkan jenis kelamin laki-laki.

Haji Ibrahim  adalah salah satu pembesar Kerajaan Riau-Lingga yang menjabat sebagai Datuk Kaya Muda  Di samping itu, beliau juga seorang intelektual yang banyak menulis serta menghasilkan karya-karya hebat berkaitan dengan adat-istiadat dan bahasa Melayu Beliau berkawan akrab dengan Raja Ali Haji dan menulis beberapa buku di antaranya Cakap Rampai-Rampai Bahasa Melayu Johor, Perhimpunan Pantun Melayu, dan lain-lain. Makam Datuk Ibrahim terletak di Kampung Datuk, Penyengat